Wednesday, September 28, 2011

Rumah Tua Itu Tinggal Kenangan II

Berkat adanya satu kata dan satu pikiran, walaupun rumah tua tersebut secara adat milik anak bungsu (siampudan). Seluruh anak dari Oppung Kadim Purba Pakpak dan Tutua Adong Oderlina br. Manihuruk berupaya memperbaiki keadaan rumah yang telah membesarkan mereka. Memang dalam wajah barunya rumah tua tersebut tidak sama lagi dengan yang aslinya. Namun nilai sejarah yang pernah dilalui rumah itu sangatlah besar. Dari rumah itu lahir 6 orang anak, yang keturunannya telah merantau kemana-mana. Disitulah dulunya Oppung K. Purba dan istrinya mendidik anak-anak mereka untuk menjadi harapan orangtua. Kalau mereka melihat mereka akan tersenyum bangga bahwa anak-anak hasil didikan mereka bisa dikatakan telah menjadi harapan mereka.